Santai Sejenak: Optimalkan Proses Belajar dengan Bermain

Sebuah penelitian neurosains menunjukkan bahwa kemampuan otak manusia menyerap pelajaran secara optimal hanya berlangsung pada 20 menit pertama, sedangkan di menit selanjutnya kemampuan tersebut akan menurun. Bagi para pengajar hal ini tidak lagi mengejutkan, tatkala melihat muridnya merasa bosan, kurang konsentrasi atau bahkan mengantuk saat proses pembelajaran. Untuk menghindari fenomena tersebut, biasanya pada Kelas Live kami berusaha semaksimal mungkin menciptakan suasana belajar yang interaktif dan kreatif. Salah satu cara yang kami lakukan adalah dengan menyisipkan sesi 'Santuy Sejenak' atau sesi santai di sela waktu mengajar.

Santuy sejenak merupakan suatu kegiatan untuk menyegarkan kembali pikiran murid setelah fokus memperhatikan pelajaran. Biasanya sesi ini diisi dengan permainan sederhana, agar konsentrasi murid tetap terjaga saat hendak memasuki sesi latihan soal hingga sesi akhir pembelajaran. Permainan dalam santuy sejenak bisa bermacam-macam, tergantung bagaimana kreatifitas pengajar. Di sisi lain memunculkan kreatifitas pengajar tidak selalu mudah, diperlukan inspirasi dan ide yang menarik dalam merancang permainannya. Maka dari itu, sudah menjadi hal yang lumrah apabila pengajar kerap kali kebingungan.

Berdasarkan pengalaman saya mengajar di Kelas Live, Santuy Sejenak adalah sesi pembelajaran yang paling dinanti-nanti oleh murid. Tentunya sebagai guru, saya tidak ingin mengecewakan mereka dengan pemberian sesi santai yang kurang menarik. Bukan tanpa alasan, kekecewaan tersebut nantinya akan berdampak juga pada penurunan semangat murid di sesi pembelajaran berikutnya. Sebagai usaha meminimalisir hal itu, saya menemukan sebuah aplikasi bermanfaat bagi guru yang sedang mencari inspirasi untuk kegiatan santai di sela pembelajaran.

Educandy Studio

Sebuah aplikasi yang memungkinkan pengajar membuat games dengan mudah dan dalam waktu singkat. Educandy yang mengutip dari kosa kata candy berarti permen, tak lain dan tak bukan memiliki tujuan untuk membuat pembelajaran jadi lebih 'manis' selayaknya permen lewat fitur-fitur yang disediakan. Aplikasi ini memuat 8 aktivitas yang dikelompokkan dalam 3 tipe permainan yaitu words, matching pairs, quiz question.

Aktivitas Permainan:

1. Anagrams
 Anagram adalah sebuah permainan tebak kata di mana guru dapat membuat sebuah kata kemudian murid akan menebak kata yang dimaksud oleh guru tersebut berdasarkan jumlah kotak dan huruf-huruf yang tersedia secara acak.

2. Multiple Choices
 Pilihan ganda merupakan salah satu aktivitas permainan yang bisa digunakan untuk memberikan soal-soal sederhana dengan pilihan jawaban yang paling tepat. Selain bisa digunakan pada sesi santai, aktivitas ini juga bisa digunakan sebagai alternatif untuk latihan soal supaya lebih interaktif.

3. Crossword
 Teka-teki silang merupakan permainan tebak kata yang berkaitan antara satu baris dengan baris yang lain. Pemain diminta untuk mengisi kotak-kotak yang tersedia dengan jawaban yang sesuai dengan clue atau kisi-kisi yang diberikan. Aktivitas ini bisa jadi salah satu pilihan untuk mengisi sesi santai dengan memberikan clue disertai sedikit 'bumbu' humor.

4. Spell it
 Mengeja, sebenarnya hampir mirip dengan permainan tebak kata (anagrams) hanya saja pada aktivitas ini kata yang ditebak berdasarkan pada jumlah garis yang tersedia dan pemain harus menebak dengan memilih huruf yang tepat. Selain itu kesempatan yang diberikan juga terbatas. Jika jawaban tebakan tidak tepat, maka kesempatan menebak turut berkurang.

5. Word Search
 Pencarian kata bisa menjadi salah satu alternatif kegiatan yang dilakukan saat sesi santai. Pemain diminta untuk menemukan kata yang sudah ditentukan pada kolom huruf yang sudah diacak. Saat praktik di kelas daring, murid dapat diajak untuk menggunakan fitur anotasi pada Zoom, kemudian guru akan menandainya pada aplikasi Educandy.

6. Match up
 Memasangkan kata dengan gambar yang sesuai merupakan inti dari aktivitas ini. Pemain akan diberikan kesempatan untuk memilih kata yang paling tepat dan sesuai dengan gambar yang tersedia.

7. Nought & Crosses
 Mungkin sebagian dari kalian belum familiar dengan istilah nought & crosses, padahal kalian mungkin saja sudah pernah memainkan permainan ini. Tic tac toe atau 'X'dan'O' adalah konsep utama aktivitas permainan ini. Caranya adalah pemain akan bergantian untuk memasangkan kata yang sesuai dengan gambar yang tersedia. Nah, pemain yang lebih dahulu membuat garis secara vertikal, horizontal, maupun diagonal, akan menjadi pemenangnya.

8. Memory
 Seperti nama aktivitasnya, memory merupakan permainan dengan konsep mengingat. Pemain akan diminta untuk memasangkan kata atau gambar yang sesuai dengan kotak lainnya. Di kelas, guru dapat menerapkan aktivitas ini dengan meminta murid menyebutkan angka mana saja yang mereka anggap berpasangan sehingga tercipta interaksi antara guru dan murid.

Tertarik dan tidak sabar untuk menerapkan aktivitas tersebut di kelas? Simak langkah-langkah yang perlu dilakukan berikut ini!

1. Unduh atau download aplikasi Educandy Studio untuk educators dengan klik di sini.
2. Buat akun dengan menekan tombol create free account untuk yang ingin menggunakan fitur permainan aplikasi dengan gratis. Kemudian, masukkan username dan email. Klik register.
3. Pilih Create New Activity untuk membuat aktivitas baru.
4. Pilih jenis permainan yang diinginkan.
5. Pilih activity sesuai dengan aktivitas apa yang ingin dilakukan.
6. Ikuti petunjuk yang tersedia untuk membuat pertanyaan dan jawaban pada permainan dan aktivitas yang telah dipilih.
7. Kreasikan pertanyaan dan jawaban dengan semenarik mungkin.

Contoh Penerapan di Kelas

Saat digunakan dalam sesi Santuy Sejenak di Kelas Live, murid-murid tanpa ragu berinteraksi secara aktif menyalakan microphone dan meramaikan kolom chat bahkan hingga sesi akhir pembelajaran. Melihat respon keberhasilan tersebut, Educandy ini dapat dijadikan pilihan guru dalam membuat sesi Santuy Sejenak yang menarik. Selain itu, guru juga bisa menjadikan Educandy sebagai sarana latihan soal demi terciptanya suasana belajar yang lebih menyenangkan.

Masih banyak pengajaran kreatif lain yang dilakukan oleh Guru Juara dan Mentor CoLearn untuk mempertahankan dan meningkatkan motivasi belajar murid melalui berbagai jurus mengajar. Kamu mau jadi bagian dari tim yang mengedepankan inovasi untuk pengajaran STEM yang menyenangkan? CoLearn masih membuka lebar pintu ke Akademi Guru Juara!