Hai coffee Friends kali ini kita akan belajar mengenai gas ideal di sini ada sebanyak 2 Mol gas helium melakukan usaha seperti yang ditunjukkan pada grafik berikut. Jika pada proses C ada perubahan suhu gas helium pada proses AB mengalami perubahan energi dalam sebesar titik-titik bersama disini kita perhatikan bahwa di sini atau x 10 ^ 5. Pascal ini perlu kita rawat ya karena ini bukan jadi sumbu y dari grafik ini adalah P atau tekanan Jadi bukan karena itu massa jenis jadi kita ralat menjadi P di mana ini adalah dikali 10 pangkat 5 Pascal sedangkan perlu kita perhatikan juga di sini volumenya dalam satuan liter pertama kita Tuliskan yang diketahui dari soal ada atau jumlah zat dari gas helium 12 mol atau volume di kondisi a yaitu 2 liter di mana 1 l adalah 1 desimeter kubik konversi ke DM kubik jadi 2 DM kubik lalu kita konversi ke M3 kita kalikan 10 pangkat negatif 3 jadi a adalah 2 kali 10 pangkat negatif 3 m kubik kemudian ada vb6 l kita konversi ke M3 juga menjadi PB = 6 kali 10 pangkat negatif 3 M3 di sini kita lihat vc = PB jadi nilainya sama 6 kali 10 pangkat negatif 3 m kubik jadi adalah volume di kondisi a v adalah volume di kondisi B dan v adalah volume di kondisi C lalu di sini ada Pea atau tekanan yaitu 3 * 10 ^ 5 Pascal dan pb atau tekanan di kondisi B ini = Pa yaitu 3 * 10 ^ 5 Pascal Lalu ada PC atau tekanan di kondisi c adalah 1 x 10 ^ 5 Pascal di soalnya diberitahu juga bahwa proses C ke a tidak ada perubahan suhu artinya isotermik jadi suhunya dijaga konstan lalu yang ditanyakan di soal adalah Uap atau perubahan energi dari proses a ke b untuk menjawabnya disini kita akan menggunakan persamaan gas ideal dimana berlaku PV = NRT yaitu tekanan P dikali volume V = N jumlah mol zat dikalikan m tetapan gas ideal dikalikan dengan teh atau suhu dari gas kita bisa modifikasi persamaannya menjadi = P V dibagi n r maka di sini karena dari C ke a tidak ada perubahan suhu berarti TC = a b c adalah suhu di kondisi c dan t adalah suhu di kondisi maka kita cari saja TK dan TB pertama kita cerita atau suhu di kondisi a. Berdasarkan persamaan gas ideal berarti kita bisa subtitusikan menjadi t a = p * p * r di sini atau jumlah mol zat itu tetap dalam proses ini dan R karena berupa tetapan gas ideal maka nilainya sama untuk kondisi a b maupun C maka kita dapatkan seperti ini kita Sini lainnya pea Dan Va dan kita dapatkan atau suhu di kondisi adalah 300 R dalam satuan Kelvin jadi Kak ini adalah satuan Kelvin lanjut kita mencari atau suhu di kondisi B kita substitusikan ke persamaan gas ideal nya menjadi PB X + B dibagi n dikali R lalu kita subtitusi pakai nilai yang diketahui dan tidak dapat kan teh b adalah 900 R dalam satuan Kelvin Nah kita sudah tahu nih suhu di kondisi a maupun suhu di kondisi b. Maka selanjutnya kita harus pahami bahwa gas helium disini adalah Gas monoatomik jadi dapat kita gunakan persamaan Delta atau perubahan energi dalam untuk Gas monoatomik gimana persamaannya adalah delta u = 3 per 2 n x r x dikurangi 12 adalah suhu di kondisi keduanya atau di kondisi akhirnya dikurangi T1 atau suhu di kondisi awalnya disini kita lihat prosesnya a ke b berarti kondisi Adalah kondisi B dan kondisi pertama atau kondisi awal adalah kondisi a. Maka kita dapatkan get a kuat b = 3 per 2 * n * r * t b dikurang kita bisa subtitusikan disini n dan juga TB dan Tea kita tahu nih tadi sudah kita hitung maka disini kita tinggal kalkulasikan saja dan kita dapatkan ambek atau perubahan energi dalam dari proses a ke b = 3 x r dikalikan 600 R sehingga disini kita bisa eliminasi r nya dan tidak dapat kuab atau perubahan energi dalam diproses a ke b = 1800 Joule maka jawaban dari soal ini adalah B begitu cover sampai jumpa di soal berikutnya