kalau kau friend pada soal ini ada dua kawat lurus yang panjang dan panjangnya ibu sama Kemudian pada masing-masing kawat itu ada arus listriknya yang saling berlawanan arah udah di sini sebelumnya kita akan menggunakan konsep mengenai kaidah tangan kanan nggak jadi nanti untuk menentukan arah isinya atau arah arusnya ini sama dengan arah Gempol kita Kemudian untuk menentukan arah baiknya atau arah medan listrik kita akan menggunakan ke empat jari atau genggaman ke empat jari kita ya Dan ini tangan kanan bukan tangan kiri kemudian nada minor melodi ini adalah permeabilitas hampa yang besar 1 dikali 10 pangkat min 7 Tesla m a pangkat min 1 terjadi jika diketahui ada 2 kawat harusnya ini berlawanan arah Kita misalkan kawat yang pertama arahnya ke atas kemudian yang kau datang ke sini ke bawah yang pertama besar harusnya ini 2 ampere dan yang kedua besar arusnya ini 8 a dan kemudian diketik di tol ini diketahui ada titik p yang mana titik p di sini merasakan Yang sama dengan nol yang kita akan mencari jarak titik nya itu diukur dari kawat yang kedua itu berapa kita misalkan terlebih dahulu? Bagaimana jika titik p nya di sini Apakah ia merasakan medan magnet yang sama dengan nol Oke disini kita definisikan D1 D1 di sini maksudnya itu adalah besarnya medan magnetik yang dirasakan oleh titik p karena kawat 1 ya dan arah dari gunakan kaidah tangan kanan jadi seperti ini kan arah dari harusnya yang ini ini ke atas maka Arahkan jempol kita ke atas kemudian titik p nyanyikan ada di sebelah sini ya maka kita Letakkan tempat ini ke arah sini maka genggaman dari ke empat jari kita arahnya itu mendekati kita maka itu berarti bersatu arahnya mendekati kita kalau mendekati indikasi simbol titik yang seperti itu kemudian b adalah besarnya medan magnet yang dirasakan titik p yang berasal dari kawat yang kedua ya kemudian dengan menggunakan kaidah tangan kanan. Jadikan ini arah arusnya ke bawah maka akan jempol kita ke bawah kemudian Letakkan tempat Makan nanti ke empat jari kita itu arahnya menjauhi maka itu berarti nanti B duanya Ini arahnya menjauhi menjauhi kita kalau menjauhi makanan di sini arahnya ini atau simbol darahnya dikasih simbol keras seperti ini dan seperti itu. Oke sekali Beni adalah besarnya medan magnet. Nah Seandainya di sini kita namakan saja jarak dari sini ke sininya adalah kaya kemudian tinggal diketahui bahwa jarak antara kedua kawat nya itu adalah ini 20 cm dan satuannya kita rubah ke meter dari cm ke m tinggal dibagi 120 dibagi 100 hasilnya 0,2 ternyata disini perhatikan bahwa B1 dan B2 ini berlawanan arah maka mungkin saja di titik p merasakan medan magnet yang sama dengan nol Ya karena kan supaya medan magnet di suatu titik sama dengan nol maka dia harus berlawanan arah ya medan magnet nya harus berlawanan arah ya kemudian besarnya itu sama seperti itu maka disini mungkin saja di titik p merasakan Medan Kemudian untuk disini jika kita definisikan tipe 2 makanan 3 1 B ini adalah besarnya medan magnet yang dialami titik p 2 yang berasal dari kawat yang satu dan arah ya jauh kemudian disini B 2A adalah besarnya medan magnet yang dirasakan oleh titik p 2 yang berasal dari kawat yang kedua dan arahnya dengan menggunakan kaidah tangan kanan lagi ya jawab berarti Cross Nah ini kan searah kalau searah berarti Tidak mungkin bahwa di sini titik p 2 merasakan medan magnet yang sama dengan nol kemudian disini kita definisikan V3 yah jadi besarnya medan magnet yang dirasakan titik p 3 yang berasal dari kawat satu ini kita namakan b1b dan Ipin arah b 1 b nya dengan menggunakan kaidah tangan kanan nggak makan nanti di sini arahnya menjauhi kemudian B2B adalah besarnya medan magnet yang dirasakan oleh titik p 3 yang berasal dari kawat yang kedua dan di sini arahnya dengan menggunakan kaidah tangan kanan yaitu mendekati ya seperti itu Nah berarti di sini mungkin juga bahwa P3 ini akan merasakan medan magnet yang sama dengan nol. Mengapa Karena kan di sini ini 1 B dan b 2 b saling berlawanan arah tetapi perhatikan bahwa jika kita bandingkan B2B dengan D1 bed yang menjadi penentu besarnya medan magnet yang dipancarkan oleh kawat lurus yang panjang nanti itu besarnya yaitu sebanding dengan mudah mengalir pada kawat nya dan perhatikan bahwa disini besarnya arus di kawat yang kedua ini kan lebih besar daripada besarnya kawat besarnya arus yang mengalir pada kawat yang pertama di sini B2B ini nilainya akan lebih besar daripada b 1 D juga diketahui bahwa besarnya medan magnetik dan berbanding terbalik dengan jaraknya latarnya jarak dari 3 ini lebih dekat dibanding ke-3 di sini ini lebih dekat yang jika dibandingkan dengan yang kawat yang pertama jadikan jarak dari P3K utang keduanya lebih dekat daripada jarak dari Kawat yang pertama ini semakin memperbesar nilai B2B ini ya seperti itu Nah karena menjadikan B2B ini lebih besar daripada b 1, b. Mata ini ketika kita kita selesaikan diantara B2B dan b 1 b makan nanti hasilnya ini tidak sama dengan nol Ya seperti itu karena kan di sini supaya medan magnet a = 0 ketika kita asumsikan hasilnya harus sama dengan nol tetapi Bu fakta bahwa B2B lebih besar daripada b 1 b. Maka itu berarti di sini untuk V3 tidak akan merasakan medan magnet yang sama dengan nol meskipun arahnya berlawanan arah Jadi intinya supaya titik tersebut merasakan medan magnet yang sama dengan nol maka titik tersebut itu harus berada atau kita jauhkan dari kawat yang harusnya lebih besar maka itu berarti tentu saja harus berada di sini maka titik yang ini ini tentu saja akan merasakan medan magnet yang sama dengan nol maka bisa ya Bisa kemungkinan titik yang ini merasakan medan magnet yang sama Oke karena diinginkan bahwa titik p merasakan medan magnet sama dengan nol ya atau tidak merasakan medan magnet maka DP = 0 besarnya medan magnet di titik p sama dengan nol kemudian kan di sini berlawanan arah ya kalau berlawanan arah disini kita definisikan saja bahwa misalkan untuk arah medan magnet yang mendekati dikasih tanda positif yang menjauhi dikasih tanda negatif jadi D1 dan D2 = 0 Sin 1 = b. 2 kemudian disini kita akan menggunakan rumus besarnya medan magnet yang dipancarkan oleh kawat lurus yang panjang ya seperti itu Jadi untuk kawat lurus yang panjang jadi kita menganggap bahwa kawat yang panjang seperti itu maka nanti dia satunya ini dirumuskan dengan 0 dikali 1 dibagi dengan 2 phi A1 B2 nya dirumuskan dengan nilai dikali 2 dibagi dengan 2 phi 2. Kemudian kan ini nomornya atau dibagi dengan 0 dan kedua ruas bisa dikali dengan 2 phi sehingga didapatkan 2 hingga didapatkan yang kita masukkan satunya yaitu tingginya arus yang mengalir di kawat 12 A kemudian A1 di situ Maksudnya Adalah jarak dari titik p ini diukur dari kawat yang pertama yaitu tadi kita namakan muka kemudian ini 2 besarnya arus yang mengalir pada kawat yang kedua yaitu 8. A kemudian aduan atau jarak dari titik ke kawat yang keduanya ini berarti kalau kita lihat di gambar itu adalah k ditambah 0,2 atau 0,2 + k kemudian kita Sederhanakan masing-masing ruas dibagi dengan 2 sehingga di tinggal satu tinggal 4 kemudian kita kawin silang saja 4 dikalikan hasilnya 4 k = 1 * 0,2 hasilnya tetapi kemudian kan ini kayaknya kita pindahkan saja ke ruas dibagi 4 x dikurangi k hasilnya 3 k 3 k = 0,2, maka itu berarti kakaknya = 0,2 dibagi dengan K3 seperti itu dan kesatuan kita tapi kan di sini yang ditanyakan tadi adalah letak titik p diukur dari kawat yang kedua maka itu berarti sebenarnya di sini kita akan mencari nilai dari a. 2 nya jadi dari sini ke sini adalah 2 Jika jari-jari a 2 = dari sini ke sini yaitu 0,2 ditambah dengan dari sini ke sini ya itu Kak yang sudah kita dapatkan yaitu 0,2% setelah dihitung hasilnya itu adalah 0,267 m datang di sini letaknya diukur dari kawat yang kedua ya itu adalah 0,267 m dan di sebelah kiri seperti itu. Jadi dapat kita simpulkan jarak dari titik p ke kota s adalah 0,267 m dan di sebelah kiri dan titik p nya itu di sebelah kiri dari kawat yang kedua ya seperti itu apa Inilah jawabannya sampai jumpa lagi pertanyaan berikutnya.