soal ini merupakan soal tentang sifat koligatif larutan dimana kita diminta untuk membandingkan larutan Andi dan larutan Budi dimana larutan manakah yang menunjukkan larutan yang memiliki titik didih lebih tinggi sehingga disini diminta untuk menjelaskan juga mengapa hal ini dapat terjadi yang diketahui pada soal di situ adalah massa 18 gram dengan MR adalah 180 massa pelarut dari glukosa adalah 500 gram Massa NaCl adalah 5,35 gram dengan MR dari NaCl disitu terdapat kekeliruan dimana pada soal tertulis 53,5 namun seharusnya Mr dari NaCl adalah 58,5 sedangkan massa pelarut dari NaCl adalah sedangkan KB air 0,52 derajat Celcius per molal dan yang ditanyakan adalah berapa titik didih dari masing-masing larutan yaitu larutan yang dimiliki Andi dan larutan Dimiliki Budi jadi titik didih larutan yang dimiliki Andi yaitu larutan dari larutan glukosa dimana glukosa di sini adalah larutan nonelektrolit maka nilai derajat ionisasi adalah sama dengan nol jika kita cari faktor van't hoff nya dimana faktor van't hoff didapatkan dari 1 + N min 1 dikali Tan Alfa karena di sini glukosa adalah larutan non elektrolit atau tidak dapat menghasilkan ion di dalam larutannya maka 1 + jumlah ionnya adalah 0 dikurangi 1 dikali Tan Alfa nya adalah 0 sehingga didapatkan nilai faktor van't hoff yaitu 1 hingga perhitungannya disini Delta TB = k p dikali molalitas dikali faktor van't lock. Di manakah b nya adalah 0,52 derajat Celcius per molal molalitasnya kita dari masa Premier dikali 1000 massa pelarut dikalikan faktor-faktornya 1 selanjutnya kita tinggal masukkan dalam perhitungan tersebut dimana 0,5 Ada Celcius per molal dikali massanya 18 gram Mr dari glukosa adalah 180 dikali 1000 massa pelarut nya adalah 500 kali faktor-faktornya satu sehingga dihasilkan nilai yaitu 0,104 selanjutnya kita cari titik didih larutannya yaitu dimana titik didih larutan sama dengan titik didih pelarut ditambah kenaikan titik didihnya di mana titik didih baru di sini kita anggap sebagai 100 derajat Celcius dan Delta TB nya yaitu 0,104 sehingga didapatkan nilai titik didih larutan 100,104 derajat Celcius selanjutnya larutan yang dimiliki oleh Budi adalah larutan NaCl dimana NaCl terionisasi sempurna menghasilkan 1 ion Na + dan 1 ion CL Min sehingga dia termasuk elektrolit kuat dan adalah 1 sehingga faktor van't hoff nya yaitu 1. + jumlah ionnya adalah 2 ion dikurangi 1 dikalikan nilai Alfa nya 1 maka dihasilkan nilai faktor van't hoff, yaitu 2 selanjutnya kita hitung Delta TB nya atau kenaikan titik didihnya Di manakah B dikali molalitas dikali faktor balok Di manakah b nya adalah 0,52 derajat Celcius per molal dikali massa Mr dikali 1000 per massa pelarut dikali faktor van't hoff di mana perginya adalah 0,52 derajat Celcius per molal X massanya adalah 5,35 m dari NaCl adalah 58,5 dikali 1000 per 500 gram dikali vektor panjangnya 2 maka dihasilkan nilai Delta TB nya adalah 0,190 titik didih larutannya adalah titik didih pelarut ditambah kenaikan titik didihnya yaitu 100 derajat Celcius ditambah 0,190 dihasilkan nilai 100,190 derajat Celsius jadi dapat kita simpulkan larutan yang menunjukkan titik didihnya lebih tinggi atau menunjukkan angka lebih tinggi adalah larutan NaCl yang dimiliki oleh Budi hal ini dipengaruhi oleh karena titik didih merupakan sifat koligatif larutan dimana sifat koligatif larutan disini adalah sifat larutan yang hanya memperhitungkan jumlah mol jumlah partikel Nya maka disini jumlah partikel NaCl lebih banyak sehingga gaya antar molekulnya semakin kuat sehingga untuk memutuskan ikatannya maka dibutuhkan energi yang lebih besar maka dari itu titik didih dari larutan NaCl akan lebih tinggi daripada larutan glukosa Oke sampai jumpa di soal selanjutnya