• Fisika
  • Mekanika Kelas 10 SMA
  • Usaha (Kerja) dan Energi
  • Konsep Energi

Video solusi : Terdapat tiga titik yang diamati pada kincir air bermassa m kg, yaitu titik A, B, dan C. Pada titik A, aliran air memberikan dorongan sehingga kincir air tersebut dapat berputar dengan kecepatan V_(A) sebesar 2 akar(15) m / s . Bagaimana perubahan energi yang terjadi pada kincir air pada posisi A, B, dan C? Jawaban dinyatakan dalam bentuk diagram batang yang diarsir sesuai besar energinya dengan diberikan penjelasan alasan menjawab.

Teks video

How to friend pada soal ini kita disuruh untuk menentukan Bagaimana perubahan energi yang terjadi pada kincir air pada posisi a b dan juga c. Jadi disini kita ketahui ya terdapat kincir angin yang direpresentasikan seperti pada gambar yang di kanan seperti ini ya. Di mana terdapat titik a b dan juga titik c disini untuk sumbu y nya merupakan ketinggiannya ya berarti kalau dalam meter sehingga misalkan kalau ini ketinggiannya 0 m. Lalu kalau yang 1,5 m dan yang c 3,0 m. Selanjutnya kita tahu lagi jawaban dinyatakan dalam bentuk diagram batang yang diarsir sesuai besar energinya dengan diberikan penjelasan dan alasan menjawabnya. Jadi seperti kita ketahui terdapat 3 titik yang diamati pada kincir air yang bermassa M kg Kita bisa Tuliskan masa ini dengan m ya diketahui m = m kg seperti itu selanjutnya mana pada titik a. Aliran air memberikan dorongan sehingga kincir air dapat berputar dengan kecepatan sebesar 2 √ 15 m di mana kecepatan titik a bisa kita Tuliskan dengan Pa Kita Tuliskan v = 2 √ 15 m per sekon lalu Bagaimana cara kita menjawab mengenai energi mekaniknya ya dimana energi mekanik ini terdiri dari dua yaitu bisa kita Tuliskan untuk energi mekanik ada yaitu energi potensial pada kasus ini dikembangkan dengan IP dan juga Eka yaitu energi kinetiknya seperti itu gimana Potensial itu tergantung terhadap ketinggian atau posisi dari titik tersebut dengan energi kinetik itu bergantung pada kecepatan nya jadi ini saya kita tinjau terlebih dahulu untuk yang titik a terlebih dahulu kita Tuliskan pada titik a pada titik a kita bisa lambangkan energi mekaniknya adalah a. Ma bisa kita Tuliskan energi mekanik atau Ma akan sama dengan energi kinetik di titik a b c ditambah aneka ditambah dengan energi potensial a seperti ini selanjutnya kita tahu lagi bahwa untuk persamaan dari energi kinetik sendiri adalah setengah dikali m * v kuadrat karena di sini di titik a. Maka kita bisa menggunakan v nya dengan v. A kuadrat dimana Veto adalah kecepatan ya kalau fabel A&m adalah masa lalu ditambah dengan energi potensial rumusnya adalah m * g, * h. Karena di sini bisa kita kembangkan dengan Haya untuk ketinggian titik hanya di mana dia itu adalah percepatan gravitasi sebesar 10 meter per sekon kuadrat selanjutnya disini kita dapat langsung substitusi kan untuk nilai H atau ketinggiannya sebesar 0 m ya 0 M maka dapat langsung saja kita substitusikan setengah dikali m dikali 2 Akar 15 dikuadratkan ya untuk semuanya lalu ditambah m dikali 10 dikali 0, maka diketahui untuk nilai dari X hanya sebesar 36 Joule dan F2 nya sebesar 0 m ditambahkan 30 m + 0 m = 30 M jadi untuk Mekanik di titik a nya susah 36 Joule jadi di sini sudah ada diagram batang. Ya gimana ini maksudnya adalah energinya dalam Joule dari 00 m yang paling bodoh di sini lalu 5 m 10 n sampai 30 M jadi yang diarsir itu adalah besar dari energinya untuk kasus yang pada titik ini nilai P = 0 m sehingga tidak ada arsiran ya saja untuk energi kinetiknya 30 m dan energi mekaniknya 30 M karena total dari energi potensial bertambah energi kinetik selanjutnya disini kita akan mencari energi mekanik di titik B energi kinetiknya dan juga energi potensialnya dimana untuk energi mekanik di B ini sama yang untuk persamaan tetapi tinggal kita gantikan saja dengan b = i k b ditambah IPB ada energi kinetik di titik B sedangkan FPB adalah energi potensial di titik B Untuk Eka penyakit akan menggunakan VB kuadrat y yaitu adalah kecepatan di titik B Sedangkan untuk FPB disini kita akan menggunakan KB yaitu ketinggian di titik B 3 m, b = setengah dikali m dikali b kuadrat + m * g * h b. Dimana kita akan mencari nilai p b terlebih dahulu dengan cara di sini untuk energi mekanik listrik b sama dengan energi mekanik di titik a ini termasuk kedalam hukum kekekalan energi mekanik di mana energi mekanik awal akan sama dengan energi mekanik akhirnya jadi m b. A k = Min setengah dikali m dikali b kuadrat ditambah m * g * h b = 30 M untuk nilai dari Sigma selanjutnya setengah b kuadrat ditambah y dikali b = 3 setengah p b kuadrat ditambah 10 X 1,5 m untuk nilai dari hb-nya akan = 30 sehingga setengah dikali b kuadrat = 30 dikurangi 15 = 2 x 15 maka p b = √ 30 M sendiri disini kita cari nilai FPB nya gimana PB = m * g * h b 5 m 10 * 1,5 M maka didapatkan FPB bernilai 15 m selanjutnya kita cari untuk yang ekonominya Gimana nilai dari X = setengah dikali 6 dikali b kuadrat itu setengah dikali 6 dikali akar 30 dikuadratkan maka setengah dikali 6 dikali 30 = 15 m Joule sehingga kita ketahui Untuk nilai dari energi potensial B dan jumlah energi kinetik yaitu adalah bernilai sama yaitu 15 m Joule selanjutnya kita langsung saja mencari energi mekaniknya dengan cara ditambahkan MB = KB nya adalah 15 m Joule ditambah dengan FPB nya adalah 15 Joule sehingga didapatkan nilai dari m BC = 30 M selanjutnya kita akan menggambarkan diagram batang dari yang di titik b nya Bikin kita ketahui bahwa diagram batang yang diarsir itu adalah sesuai dengan besar energinya Karena untuk nilai dari FPB dan juga LKBB yang sama maka kita dapat menghasilkan di 15n Joule sedangkan nilai dari m b. Energi mekanik di titik b nya sebesar 30 N jika kita hasilkan juga selanjutnya disini kita akan mencari energi mekanik di titik c dengan keterlambatan dengan AC = BC ditambah X dimana x adalah energi potensial di titik c, sedangkan Eka adalah energi kinetik di titik c. Di mana orang kita akan menggunakan HC yaitu ketinggian di titik c lalu untuk Eka Cinta Kita akan menggunakan vcc yaitu adalah kecepatan di titik c. Selanjutnya kita langsung saja dapat subtitusikan m c = m * g * h c ditambah setengah dikali m dikali C kuadrat m dikali 10 dikali hasilnya yaitu ketinggian di titik c sebesar 3 M atau 3,0 yang bisa kita Tuliskan tiga saja m dikali 10 dikali 3 Setengah dikali m * 0 m untuk nilai dari P nya ya sehingga menjadi 0 kuadrat untuk PC kuadrat. Kenapa 0 meter per sekon untuk kecepatan di titik c. Karena air yang mengalir di kincir air pada titik c ini akan kembali lagi ke posisinya yaitu ke titik a sehingga akan berlaku seperti jatuh bebas ya kalau jatuh bebas kecepatan mula-mula atau kecepatan di titik c atau kecepatan yang berada di titik tertingginya bernilai nol sehingga kita dapatkan untuk nilai dari F sebesar 36 Joule sedangkan Eka c0m Joule maka kita dapat tambahkan saja 30 m ditambah 0 m sebesar 36 Joule untuk nilai dari energi mekanik titik c titik terang saja dapat memperlihatkan diagram batang dimana diagram batang yang diarsir adalah sesuai dengan besar energinya dimana untuk energi mekanik di titik c nya kita bisa hasilkan sampai 30 M Joule hal untuk efeknya sampai 36 Joule dan kacanya 100 semua pertanyaan sudah terjawab maka sampai jumpa di soal selanjutnya kau keren

Sukses nggak pernah instan. Latihan topik lain, yuk!