Halo Ko France pada soal ini terdapat beberapa senyawa dan yang harus kita tentukan adalah nama sesuai iupac dari senyawa senyawa tersebut untuk menyelesaikan soal ini kita harus tahu aturan tata nama senyawa kimia yang pertama senyawa biner logam dan nonlogam senyawa biner adalah senyawa yang tersusun dari dua unsur poin pertama untuk tata nama senyawa biner logam nonlogam, yaitu penamaan dimulai dari kation logam dan diikuti anion. Nonlogam selanjutnya yang membentuk kation dengan biloks lebih dari satu harga muatannya dinyatakan dengan angka romawi karena tersusun oleh anion dan kation maka rumus penggabungannya adalah sebagai berikut. A ditambah b y Min akan membentuk senyawa a y b x macam-macam Kation dan anion dapat kita lihat pada tabel berikut. Tabel ini dapatgunakan untuk menyelesaikan soal yang ada di atas agar lebih memahami aturan tata nama senyawa biner logam dan non logam sebagai contoh Mari kita gunakan untuk makan salah satu senyawa yang ada di soal kita ambil pada poin H disini terdapat senyawa sno2 senyawa ini tersusun oleh SN atau timah dan O2 oksigen untuk menentukan namanya langkah pertama yaitu kita ketahui terlebih dahulu Kation dan anion yang menyusunnya sno2 tersusun dari ion SN 4 + dan ion O2 Min disini dapat kita lihat pada tabel SN 4 + adalah ion timah 4 dan O2 adalah ion oksida sehingga sesuai aturan tata nama senyawa penamaan dimulai dari kation logam nya yaitu SN atau timah 4 diikuti dengan anion nonlogam nya yaitu oksida sehingga namanya menjadi timah 4 oksidaSelanjutnya aturan yang kedua yaitu tata nama pada senyawa biner nonlogam-nonlogam pada penamaan senyawa ini aturannya Yaitu dimulai dari unsur yang kurang elektronegatif diikuti unsur yang lebih elektronegatif urutannya adalah sebagai berikut pada urutan ini B merupakan unsur yang kurang elektronegatif dan F adalah unsur yang paling elektronegatif sehingga nanti pada penamaannya dari unsur yang lebih kiri dan diikuti unsur yang lebih kanan selanjutnya untuk unsur yang kedua diberi akhiran i dan selanjutnya diberi awalan angka Yunani seperti mono itu satu di itu 2 itu 3 dan seterusnya yang menunjukkan jumlah atom nonlogam nya agar lebih memahami aturan nomor 2 ini kita gunakan senyawa yang ada di soal sebagai contoh yaitu pada poin a disini terdapat senyawa n2o 3. Gimana tersusun atas nitrogen dan okKita lihat pada urutan unsur yang lebih tidak elektronegatif adalah n sehingga nanti kita sebutkan terlebih dahulu dan yaitu unsur yang lebih elektronegatif sehingga nanti disebutkan yang kedua dan diberi akhiran Ida dan di sini nitrogen berjumlah 2 sehingga nanti diberi awalan di dan o berjumlah 3 sehingga nanti dibeli awalan sehingga namanya menjadi dinitrogen trioksida selanjutnya Mari kita tentukan nama-nama senyawa yang ada di soal yang pertama adalah senyawa CO2 adalah suatu logam dan o adalah non logam sehingga kita gunakan aturan nomor satu di sini caranya sama seperti yang lain. Hak kita ion kan terlebih dahulu cuo akan membentuk CO2 dan O2 MIN 12 merupakan ion tembaga 2 dan O2 merupakan ion oksida sehingga namanya menjadi tembaga 2 oksida kedua cu2osuatu logam dan adalah non logam sehingga kita gunakan aturan nomor 1 dan didapatkan namanya tembaga 1 oksida pada fe2s 3 adalah logam dan s adalah nonlogam adalah besi di mana dia a bermuatan 13 sehingga namanya menjadi besi 3 sulfida selanjutnya pada poin D yaitu hak Hakiki atau raksa merupakan suatu logam dan CL atau klorin merupakan suatu non logam sehingga kita gunakan aturan yang pertama dengan melihat tabel dan didapatkan nama raksa 2 klorida sudah kita tentukan kita lanjut pada poin F disini terdapat senyawa fe2o 5 yang tersusun oleh unsur fosfor dan fosfor adalah suatu nonlogam dan o adalah unsur non logam sehingga kita gunakan aturan nomor dua di sini kita lihat p&o yang lebihNegatif adalah sehingga o disebutkan terakhir dan P disebut kan yang pertama P disini berjumlah 2 sehingga namanya menjadi difosfor. Oh berjumlah 5 sehingga namanya diberi awalan penta dan diberi akhiran Ida sehingga nama dari P2 o5 adalah difosfor pentaoksida selanjutnya pada yaitu senyawa CO2 jadi c adalah karbon adalah oksigen dan keduanya adalah non logam sehingga mengikuti aturan nomor dua di sini C jumlahnya 1 dan o adalah 2 pada aturan awalan angka Yunani awalan mono tidak perlu disebutkan pada unsur yang pertama dan hanya disebutkan pada unsur yang kedua sehingga namanya menjadi karbon dioksida. Selanjutnya poin hal sudah kita tentukan dan kita lanjutkan pada poin ini yaitu SN so4 di sini langkahnya sama sepertikita ketahui dulu ion dari penyusun senyawa nya disini SN adalah timah dan so4 adalah sulfat sehingga menurut aturan nomor 1 didapatkan nama timah 2 sulfat selanjutnya pada poin C terdapat Senyawa ag2 so4 adalah perak dan so4 adalah sulfat merupakan suatu logam sehingga kita mengikuti aturan nomor 1 dan didapatkan nama perak sulfat selanjutnya pada poin k terdapat acl3 aob adalah 4 dan CL adalah klorin dan ketika membentuk ion menjadi ion klorida adalah logam sehingga kita gunakan aturan nomor 1 dan didapatkan nama emas 3 klorida senyawa yang terakhir yaitu MG no2 dua kali tersusun dari MG yaitu magnesium dan no2 yaitu nitrit MG merupakan suatudan no2 adalah non logam sehingga kita gunakan aturan nomor 1 dan didapatkan nama magnesium nitrit sekian sampai jumpa di soal selanjutnya