Video solusi : Seorang tukang arloji bermata normal menggunakan lup yang berkekuatan 10 Dioptri. Tentukan jarak benda ke lup dan perbesaran angulernya jika mata berakomodasi dan tidak berakomodasi.

Halo Koppen pada soal ini seorang tukang arloji bermata normal menggunakan lup yang berkekuatan 10 dioptri. Tentukan jarak benda dan perbesaran anguler nya jika mata berakomodasi dan tidak berakomodasi untuk yang ini akan kita Artikan sebagai mata yang berakomodasi maksimum yang di sebelah sini akan masuk ke keadaan yang pertama yaitu yang diinginkan ini makanya berakomodasi maksimum di ketahui bahwa kuat lensanya itu adalah P = 10 B memberikan tanda positif Karena tukang begini kan menggunakan lup yang mana begitu kita merupakan lensa cembung yah, makanya di sini tak kasih tanda positif dari sini kita bisa mencari jarak fokusnya hubungan antara jarak fokus dan kuat lensa dirumuskan dengan F = 100 per P adalah jarak fokus dan kain di sini tadi adalah kuat lensa kemudian kita masukkan kayaknya 10100 dibagi 10 hasilnya 10 cmdapatkan jarak fokusnya dan ini bernilai positif Karena sekali lagi ini merupakan lensa cembung kemudian di kasut yang pertama yang dijadikan diinginkan agar ini matanya berakomodasi maksimum naon mata yang berakomodasi maksimum maka berlaku S1 aksen = Min SN dengan S1 aku yang di sini maksudnya itu adalah jarak bayangan ke lensa nyata jarak bayangan ke grupnya ya Dek 1 maksudnya itu adalah untuk kondisi yang pertama Ya seperti itu jadi a + n = minus kan jadi jarak bayangannya di kondisi yang pertama atau maksudnya jarak bayangannya adalah jarak bayangan grupnya ya ini jarak bayangannya sama dengan SN dengan esensi adalah titik dekat mata ya di sini kan ini matanya normal maka itu berarti ada di sini pengertiannya dan dekat mata normal yang mana titik dekat mata Normal itu besarnya 25 cm, maka itu berarti dapat ditulis saat waktu yang sama dengan n = 25 cm kemudian kita akan menggunakanLagu pada lensa yaitu 1 per x = 1 per 1 ditambah 1 per 1 aksen Nah jadi kan tadi S1 akuntansi adalah jarak bayangan ke kemungkinan yang pertama atau di kontak yang pertama makan nanti S1 di sini adalah jarak benda di kondisi yang pertama kemudian kita lanjutkan sebelah sini maka itu berarti F1 = f-1 aksen X aksen phi. / Apakah kalau kita masukkan S1 aksennya Min 25 dan efeknya tadi ini adalah 10 setelah dihitung didapatkan hasil nya itu adalah 7,14 cm adalah jarak dari Banda ke lautnya di kondisi yang pertama dan ini kita mendapatkan hasil yang positif itu berarti Bendanya ini merupakan benda benda nyata ya atau masuknya benda yang berada di depan dari grupnya kemudian kita juga akan mencari perbesaran nya perbesarannya di kontak yang pertama kan kita namakan N1 ya jadi perbesaran nya itu Didi kondisi yang pertama dirumuskan dengan M1 = FNentalpi = x + 1 perhatikan bahwa rumah ini berlaku atau hanya berlaku kalau di sini mata pengamat yang berakomodasi maksimum kemudian kita masukkan 5 dan 10 lusin tambah 1 hasilnya adalah 3,5 kali ini kita dapatkan perbesaran nya kemudian kita akan masuk ke kondisi yang kedua yaitu ketika di sini mata pengamat tidak berakomodasi Oke dalam mata yang tidak berakomodasi maka tentu saja di sini Bendanya itu harus diletakkan tepat di titik fokus dari lensanya atau dari lu punya ya atau sedemikian rupa sehingga jarak dari benda ke lensa nya ya atau jarak dari Banda ke grupnya itu merupakan jarak fokus dari log itu sendiri maka dapat itu seperti ini yaitu F2 = F dengan F 2 sekali lagi ini adalah jarak benda ke grupnya yang dikonsumsi yang kedua F2 = F kemudian kita masukkan fb-nya di sini kan tadi 10 cm jadikan sudah didapatkan bahwa S210 cm kemudian kita akan mencari perbesaran nya perbesaran nya kan kita namakan m2 dan untuk untuk keadaan mata yang tidak berakomodasi maka Nanti gua dirumuskan dengan F 2 = n per m lalu tambahkan sms-nya 25 dan efeknya yaitu 10 setelah dihitung didapatkan hasilnya adalah 2,5 kali ini adalah perbesaran nya untuk mata yang tidak berakomodasi. Oke sampai jumpa di pertanyaan berikutnya