• Fisika
  • Elektro Kelas 12 SMA
  • Rangkaian Arus Searah
  • Arus Listrik dalam Rangkaian Tertutup

Video solusi : Dua buah baterai disusun secara paralel seperti pada gambar berikut. I1 epsilon1 = r1 I epsilon2 = r2 I2 2 OhmJika setiap baterai memiliki ggl 1,5 V dan hambatan dalamnya 1 Ohm, kemudian ujung-ujung rangkaiannya dihubungkan dengan lampu pijar yang memiliki hambatan 2 Ohm, tentukan: a. kuat arus yang mengalir melalui lampu pijar; b. tegangan jepit setiap baterai.

Teks video

Halo coffee Friends jika kita melihat orang seperti ini maka kita tersengat Bali rumus dari hukum Oh dimana berlaku v = i * r dengan tegangan dalam satuan v i adalah kuat arus 6 a dan r adalah hambatan dalam satuan m Kemudian untuk mencari GGL disini disimbolkan dengan epsilon rumusnya adalah * terbesar ditambah R kecil dengan Iyalah kuat arus yang mengalir dalam satuan volt R besar adalah hambatan luar dan terkecil adalah hambatan dalam Nah di sini perlu kita ingat pada rangkaian seri arus yang mengalir pada tiap Komponen adalah sama sedangkan pada rangkaian paralel tegangan yang mengalir pada tiap Komponen adalah sama nah disini kita lihat Jika setiap baterai memiliki GGL 1,5 pot dikatakan ada dua baterai kalau menurut gambar di sini berarti bisa kita katakan disini untuk epsilon 1 = F2 = 1,5 volt dan hambatan dalam 1 Ohm berada di sini Hambatan dalam 1 sama dengan hambatan dalam 2 = 1 Ohm karena disini baterainya dikatakan identik kemudian ujung-ujung rangkaian ini dihubungkan dengan lampu pijar yang memiliki hambatan 2 Ohm berarti hamba luarnya Pada lampu pijar itu 2o disini kita diminta untuk menentukan kuat arus yang mengalir melalui lampu pijar. Nah berarti di sini langkah pertama kita harus mencari GGL pengganti dan hambatan dalam pengganti GGL disini. Apabila ada sumber tegangan n buah sumber tegangan yang disusun paralel dan memiliki GGL yang sama misalnya dalam konteks soal ini ada dua buah sumber tegangan dua buah baterai disusun paralel memiliki nyala sama yaitu 1,5 volt, maka disini untuk dijual pengganti akan sama dengan besar salah satu gigi itu maksudnya disini contoh langsung saja dua baterai nih nggak disini untuk mencari GGL pengganti yang kita lakukan dengan GGL penggantinya adalah epsilon p = besar salah satu GGL yaitu 1,5 volt karena tegangan yang mengalir pada setiap komponen pada rangkaian paralel adalah sama berarti di sini untuk pengganti adalah 1,5 V Sedangkan untuk hambatan dalam penggantinya kalau disusun paralel berarti rumusnya adalah 1 R kecil P R kecil P adalah hambatan dalam pengganti = 1 per 1 ditambah 1 per 12 = 1 per N = 1 per 1 ditambah 1 per 1 berarti terdapat di sini jadi 2 per 1 jadi sedikit rapat untuk Rp hambatan dalam pengganti adalah sebesar 1 atau 2 atau ditulis desimal menjadi 0,5 satuan adalah Om sudah dapat dalam penggantian dan GGL pengganti disini bisa kita cara untuk kuat arus yang mengalir melalui lampu pijar kita gunakan rumus silang di mana di sini untuk epsilon = i * r besar ditambah R kecil nah disini ketika sudah dicari di Google pengganti dan hambatan dalam rangkaian akan jadi seperti ini jangan di sini ada lampu nah disini adalah gantinya dan hambatan dalam penggantian yang bisa kan tadi kan Google penggantinya kita misalkan dengan epsilon V dan hambatan dalam hati dengan Rp Apakah di sini kalau kita masukkan epsilon p = i * r besar ditambah R kecil P dengan Q kuat arus yang mengalir di sini adalah sama karena disini rangkaiannya sudah bentuknya seri maka disinilah saja efek sampingnya kita masukkan ya itu tadi kita dapat 1,5 v = i * r besarnya adalah hambatan lampu itu 2 m ditambah R kecil p nya adalah 0,5 Ohm berada di sini kita dapat 1,5 = 2,5 berarti kita dapat di sini untuk ingat sama dengan 3 atau 5 atau bisa kita tulis 0,6 A jadi kuat arus yang mengalir melalui lampu pijar adalah 0,6 a tegangan jepit setiap baterai untuk pertanyaan B jepit disimbolkan dengan v dalam satuan volume adalah phi dikali R kita disini baterainya ada 2 disusun paralel karena disusun paralel maka di sini Harusnya Aku terbagi 2 ada 1 ada 2 Menurut Hukum Kirchoff pertama di sini arus yang masuk melalui suatu titik percabangan misalnya di sini titik percabangan sama dengan jumlah arus yang keluar melalui titik percabangan berarti bisa kita temukan di sini dong ih = i 1 + Y2 nah disini kita lihat kuat arusnya disini arus I1 dan I2 mengalir melalui GGL yang mengalir melalui sumber tegangan yang identik memiliki GGL yang sama dan hambatan dalam yang sama yaitu GGL 1,5 V dan hambatan dalamnya adalah 1 Ohm berarti bisa kita simpulkan disini untuk 1 nanti akan = I2 berarti kalau I1 = I2 bisa kita disini misalnya I1 dan I2 kita misalkan dengan maka disini I1 = I2 = WIB maka di sini bisa kita semua yg berarti sama dengan 2 dikali IP karena kan I1 = I2 kita masukkan tadi itu besar kuat arus yang mengalir adalah 0,6 a maka disini kita dapat untuk ip-nya berarti Paradise 0,6 dibagi 28 menjadi 0,3 a berada di sini ih 1 = I2 = 0,3 a maka disini untuk tegangan jepit baterai karena tinggal sedikit kita lanjutkan di sini saja kita gunakan hukum berlaku di sini untuk p. 1 tegangan jepit Yamaha sumber tegangan yang satunya di atas di sini akan = I 1 dikali r 1 maka disini satunya kita masukkan yaitu 0,3 a dikali R satunya adalah Om berarti kita dapat V1 = 0,3 volt V2 sama berada di sini V2 = i 2 dikali R dua-duanya adalah 0,3 a dikali R adalah 1 Ohm maka kita dapat P2 nya disini = 0,3 satuan adalah berarti di sini adalah tegangan jepit setiap baterai karena disini sumber tegangan yang identik sepeda sama 0,3 V kedua baterai sampai jumpa di pertanyaan berikutnya

Sukses nggak pernah instan. Latihan topik lain, yuk!