• Fisika
  • Mekanika Kelas 10 SMA
  • Hukum Newton
  • Analisa Kuantitatif Hukum Newton

Video solusi : Sebuah mobil melaju dengan kecepatan 20 m/s ketika menikung pada jalan miring yang memiliki jari-jari kelengkungan 40 akar(3) m. Jika gesekan permukaan jalan dapat diabaikan maka supaya mobil tidak tergelincir, sudut kemiringan jalan terhadap horizontal adalah ....

Teks video

Halo coffee Friends jika melihat soal seperti berikut kita dapat Uraikan nilai apa saja yang terdapat pada soal Sebuah mobil melaju dengan kecepatan 20 m/s Ketika menikung pada lahan miring yang memiliki jari-jari kelengkungan sebesar 40 √ 3 m. Jika gesekan permukaan Jalan dapat diabaikan maka supaya mobil tidak tergelincir sudut kemiringan Jalan terhadap horizontal adalah titik-titik jadi nilai yang diketahui diantaranya adalah kecepatan mobil tersebut sebesar 20 meter per sekon dengan r atau kemiringan jalan adalah 40 √ 3 m dimana disini adalah jari-jari kelengkungan dari kemiringan jalan tersebut sehingga kita diminta menentukan Teta supaya mobil tidak tergelincir jadi dapat kita ilustrasikan sebagai berikut dimana terdapat sebuah mobil yang kita ilustrasikan sebagai gambar yang kotak yang berada pada suatu kemiringan jalan di mana mobil di sini menghadap ke arah kita atau menghadap ke depan sehingga dari sini kita dapat menguraikan gaya yang bekerja di mana Gaya normal dari mobil tersebut dan dapat kita Uraikan berdasarkan sumbu y yang arahnya ke atas dan sumbu x yang arahnya ke kiri di mana gaya normal tersebut adalah gaya yang arahnya tegak lurus terhadap bidang atau pada soal kali ini adalah gaya yang tegak lurus dengan kemiringan jalan sehingga terdapat juga gaya berat yang arahnya ke bawah sehingga dari sini kita Uraikan yang pertama Sesuai dengan prinsip dari hukum 1 Newton bahwa Sigma f atau resultan gaya yang bekerja terhadap sumbu y adalah 0 atau Sigma F adalah NY yang arahnya ke atas dan B yang arahnya berlawanan dengan n yang arahnya ke bawah sehingga Sigma f i adalah a. Dikurangi b atau dari sin dapat dituliskan n kurangi b = 0 sehingga W adalah NY atau aja di sini adalah n cos Teta sehingga kita dapatkan atau gaya normalnya adalah W per cos Teta Kemudian dari Kita dapat Uraikan yang kedua adalah terhadap sumbu x di mana Sigma f x adalah m. * a. Hal ini dikarenakan mobil bergerak secara horizontal bukan bergerak secara vertikal sehingga terdapat percepatan mobil dari sini kita dapat memasukkan Sigma f x dimana Sigma f x yang bekerja adalah n x atau hanya gaya normal terhadap sumbu-x yang lainnya adalah m x atau percepatan karena terdapat suatu kemiringan maka dijadikan v kuadrat R sehingga dari sini dapat kita Tuliskan x adalah n Sin Teta = m dikali 20 kuadrat dibagi R yang nilainya 40 akar 3 sehingga kita masukkan Nilai N dimana k n adalah W per cos Teta dikali Sin Teta = m dikali 440 akar 3 atau MG tangen Teta di mana McD di sini adalah gaya berat W MG tangen Teta = m x 10 per akar 3 sehingga m dikali 10 tangan teh adalah m * 10 * √ 3 sehingga dengan nilai m dikali 10 yang sama kita tersisa tangen Teta adalah √ 3 atau kita dapatkan Teta adalah 30 derajat pada opsi jawaban adalah pada pilihan yang a.the mikir pembahasan soal berikut sampai jumpa di soal berikutnya

Sukses nggak pernah instan. Latihan topik lain, yuk!