Berikut ini kita akan mengerjakan soal mengenai bilangan bulat namun dalam bentuk soal cerita pada musim semi suhu udara mencapai 18 derajat Celcius sedangkan pada musim dingin suhu udara mencapai minus 2 derajat celcius. Berapakah selisih suhu udara antara musim semi dan musim dingin untuk mengerjakan pertanyaan ini kita dapat menggunakan garis bilangan di dalam operasi bilangan bulat kita mengenal ada garis bilangan berbentuk vertikal yaitu dari atas ke bawah atau berbentuk horizontal dari kiri ke kanan untuk garis bilangan vertikal semakin ke atas nilai bilangan akan semakin bernilai positif namun semakin ke bawah akan bernilai negatif contohnya kita ambil tengah-tengahnya nilai 0 selalu semakin ke atas nilainya menjadi 123 dan seterusnya namun di bawah nol.akan menjadi minus 1 - 2 - 3 namun untuk garis bilangan horizontal kita dapat menempatkan lainnya di tengah-tengah lalu ke kanan nilainya akan bernilai positif 1 2 3 dan seterusnya kalau ke sebelah kiri semakin ke sebelah kiri nilainya akan menjadi negatif minus 1 minus 2 minus 3 dan seterusnya pada pertanyaan ini kita akan menggunakan garis bilangan vertikal saja. Jadi kita tempatkan 18 derajat Celcius nya di paling atas key lalu tempatkan minus 2 nya di bawah Nah nanti kita akan turunkan satu persatu 18 dikurang 1 17 17 dikurang 16 sampai pada titik minus 2. Nah dari situ kita akan mengetahui selisih suhu udaranya dengan menghitung jumlah loncat-loncatan ini Nah sekarang kita tahu kalau dari 18 derajat sampai ke minus 2 itu Ada 20 kali loncatan jadi kita bisa gunakan juga cara cepat dengan mengurangkan musim semi yang 18 derajat Celcius dikurang buka kurung minus 2 derajat tutup kurung minus minus Jadinya apa senyum = 18 derajat ditambah 2 derajat = 20 derajat Celsius jadi Jawabannya d sampai jumpa di pertanyaan berikutnya