• Fisika
  • Statika Kelas 11 SMA
  • Keseimbangan dan Dinamika Rotasi
  • Keseimbangan Banda Tegar

Video solusi : Batang bersandar pada dinding licin dan bertumpu pada lantai kasar seperti gambar. Bila AC = 5 m, CB = 4 m, maka koefisien gesekan di titik A pada saat batang tepat akan bergeser adalah . . . . C 4 m 5 m B A

Teks video

Halo kok offline di sini kita mempunyai soal sebagai berikut untuk menyelesaikan soal tersebut kita menggunakan konsep dari keseimbangan benda Tegar Nah ada batang bersandar pada dinding licin dan bertumpu pada lantai kasar seperti gambar tersebut. Apabila panjang AC 5 m dan kita Tuliskan di sini untuk yang diketahui panjang AC = 5 m dan kemudian panjang dari AB = 4 M maka yang ditanyakan koefisien gesekan di titik a pada saat batang tepat akan bergeser karena kaya akan adalah nilai dari f. Koefisien gesekan di titik a. Kalau kita Gambarkan untuk gaya yang bekerja pada sistem tersebut maka akan tampak seperti pada gambar berikut yang terdapat gaya normal N 1 yang arahnya ke kanan dan kemudian gaya gesek FS yang arah ke kiri kemudian terdapat gaya normal n 2 arah ke atas kemudian pada batang tersebut ya terdapat gaya berat W yang arahnya ke bawah maka langkah yang pertama kita akan mencari panjang dari api ya nama kakak kita Tuliskan di sini dengan menggunakan teorema Pythagoras yaitu a b kuadrat = C kuadrat kemudian dikurangi dengan BC kuadrat namakan s = 5 kuadrat dikurangi dengan 4 kuadrat sehingga nilai akan = 25 dikurangi 16 maka x = 9 jika panjang AB = akar kuadrat dari 9 Ini = 3 m jadi panjang AB = 3 m kemudian karena sistem dalam keadaan setimbang maka kita menggunakan hukum 1 Newton untuk arah sumbu x dan sumbu y sehingga pertama kita. Tuliskan di sini ya yaitu untuk gaya yang bekerja pada arah sumbu x 6, maka nilai Sigma f x y = 0 dari hukum 1 Newton sehingga kita lihat maka N 1 Min f s = 0 tanda negatif karena arahnya berlawanan sehingga N 1 = F S Nah, kemudian untuk arah sumbu y maka Sigma F = 07 hukum 1 Newton maka n 2 min y = 03 N2 = W nah kemudian dengan poros pada kaki batang tersebut yang bersandar di dinding 6 maka untuk sigmat atau momen Gayanya ini sama dengan nol karena sistem dalam keadaan setimbang nah porosnya adalah di kaki batang tersebut dan memenuhi Jaya mempunyai rumus jatuh kita. Tuliskan di sini sih Matauli = F dikalikan dengan R dengan F adalah gaya yang diberikan R adalah Jarak tegak lurus ke porosnya nama Kak kalau kita perhatikan pada gambar tersebut Dapat kita Tuliskan di sini untuk memenuhi gaya yang bekerja adalah a. C dikalikan dengan 1 kemudian dikalikan dengan cosinus. Teta kemudian Min setengah dikalikan dengan a. C kemudian dikalikan dengan y kemudian dikalikan dengan Sin Teta = 0 data dan negatif karena arahnya berlawanan dan kemudian kita lihat pada titik beratnya adalah setengah dari panjang AC sama kali setengah AC nah kemudian kita perhatikan bahwa N 1 = F S sehingga AC dikalikan dengan 6 kemudian dikalikan dengan cosinus Teta kalau ini Min setengah Aceh kemudian dikalikan dengan gaya berat mempunyai rumus m massa dikalikan G percepatan gravitasi Dengan Sin Teta = 0 kemudian kita lanjutkan di sini. Nah. Perhatikan bahwa FF gaya gesek statis mempunyai rumus yaitu dikalikan dengan gaya normal n 26 maka AC dikalikan dengan us dikalikan dengan 2 dikalikan dengan cosinus Teta = setengah a c dikalikan dengan m dikalikan Q dikalikan dengan Sin Teta 6 perhatikan bahwa N2 = W sehingga Aceh dikalikan Mio S dikalikan dikalikan cosinus Teta = setengah a c * m * g dikalikan dengan Sin Teta dawai gaya berat mempunyai rumus MC ya pakai AC dikalikan Mio s. Jika lingkaran m * g * cosinus Teta = Tengah AC dikalikan m * g dikalikan dengan Sin Teta kemudian kita perhatikan bahwa AC habis dibagi AC MG habis dibagi dengan MG nah, lalu kalau kedua ruas kita kalikan dengan 26 maka akan kita produsen itu 2 m/s kemudian dikalikan dengan cosinus Teta ini akan = Sin Teta dan kemudian akan kita peroleh bahwa Miu S = 1 per 2 dikalikan dengan tangen Teta nah kemudian kalau kita perhatikan pada gambar tersebut karena panjang AB dengan 3 m yang telah kita peroleh sebelumnya Nah maka nilai dari tangen Teta = 4 per 3 ya dari konsep identitas trigonometri pada segitiga siku-siku sehingga untuk nilai dari new S = 1 per 2 dikalikan dengan 436 maka nilai S ini = 1 per 8 per 3 Nah kita disini untuk Mio S = 3 per 8 sehingga jawabannya derajat c sampai jumpa di soal yang selanjutnya

Sukses nggak pernah instan. Latihan topik lain, yuk!