Halco fresh jadi di sini ada balok yang diukur menggunakan jangka sorong kemudian besaran yang diukur yaitu panjang lebar dan tinggi dilampirkan seperti pada gambar berikut. Gimana caranya kita untuk mengukur menggunakan jangka sorong jadi jangka sorong itu punya dua jenis skala yang pertama ada skala utama yaitu yang di bagian atas dengan satuan yaitu cm dan ada Skala nonius yang di bagian bawah di mana skala nonius ini harus dikalikan dengan 0,01 cm sebelum ditambahkan dengan skala utama hasil pengukuran yang terbaca yaitu kalau di skala utama kita cukup melihat sampai titik sebelum titik nol pada skala nonius. Jadi di sini nah besaran skala utama yang terbaca dalam contoh ini adalah 3,3 hasil pengukurannya ditambahkan dengan skala ataugaris yang berhimpit pada antara skala nonius dan skala utama jadi misalkan di sini yang berhimpit itu di garis yang ini Nah ini kan garis ke-7 pada skala nonius dan skala nonius nya ini dikalikan dengan 0,01 jadi dalam kasus ini 3,3 pada skala utama ditambahkan dengan 7 dikali 0,01 sehingga hasil pengukurannya yaitu 3,37 cm di soal kita punya panjang lebar dan tinggi di sini panjangnya itu yang terbaca adalah 1,8 pada skala utama di Mba dengan yang berhimpit yaitu pada garis yang aku kasih warna kuning yaitu skala kedua atau garis kedua pada skala noniusditambah 2 * 0,01 yaitu hasil pengukurannya adalah 1,82 cm kemudian lebarnya itu yang terbaca pada skala utama yaitu 0,4 plus di Skala nonius, yang berhimpit yaitu pada garis ke jadi ditambah 6 * 0,01 itu = 0,46 cm kemudian tingginya itu yang terbaca pada skala utama adalah 1,3 + pada skala nonius yang berhimpit yaitu di garis ke-5 itu ditambah 5 dikali 0,01 itu = 1,35 cm yang diminta volume balok sesuai dengan kaidahpenting nah, volume balok itu kan panjang dikalikan dengan lebar dikalikan dengan tinggi berarti di sini bisa kita kali kan kita nilainya 1,82 kali 0,46 kali 1,35 kita peroleh nilainya yaitu 1 koma 13022 cm kubik pada hakikatnya nya kalau kita mengoperasikan hitungan dengan kaidah angka penting yaitu terbagi menjadi dua segmen yang pertama untuk penjumlahan dan pengurangan di mana Kalau penjumlahan dan pengurangan hasil perhitungannya itu harus dibulatkan dengan mengandung angka taksiran dan angka penting yang paling sedikit sesuai dengan angka-angka yang dioperasikan Terus kalau dalam perkalian dan pembagian itu juga hasil perhitungannya hanya bolehMemiliki angka penting sebanyak bilangan yang memiliki angka penting paling sedikit gitu. Jadi kalo misalkan di sini panjang untuk besaran panjang kita punya tiga angka penting Kemudian untuk besaran lebar itu kita punya dua angka penting Kenapa karena angka 0 di sebelah kiri koma itu bukan angka penting kamu Lagian untuk tingginya itu kita punya tiga angka penting sehingga hasil pengukuran volumenya hanya boleh dilaporkan dalam dua angka penting Kenapa karena yang kita operasikan itu angkanya paling sedikit punya dua angka penting sehingga volumenya Kalau mengikuti angka penting yaitu 1,1 cm kubik Kenapa nggak 1,2 karena ini Angka setelah satu itu kan 33 itu kurang dari 5 maka dibulatkan nya ke bawah yaitu akhirnya besar volumenya adalah 1,1 cm3 jawabannya C sampai jumpa di tahun berikutnya