Halo friend ada soal ini Diketahui sebuah roket mainan diluncurkan dari permukaan tanah naik secara vertikal dengan percepatan atau a adalah 20 meter per sekon kuadrat selama 2 sekon atau T = 2 s ketika kemudian roket tersebut kehabisan bahan bakar kemudian gesekan udara diabaikan dan G atau percepatan gravitasinya 10 meter per sekon kuadrat yang ditanyakan pada soal adalah ketinggian yang dicapai roket atau dapat kita katakan sebagai ha untuk menjawab soal ini kita menggunakan konsep gerak lurus berubah beraturan atau GLBB dimana pada GLBB biasa digunakan 3 rumus umum yang pertama adalah VT atau kecepatan akhir = v0 atau kecepatan awal ditambah atau dikurang a. Kecepatan dikali teh atau waktu di mana tanda tambah dan kurang ini merupakan gerak benda dipercepat atau diperlambat kemudian rumus GLBB yang kedua yaituatau jarak tempuh benda = v0 * t ditambah atau dikurang 1 per 2 * a * t kuadrat dan rumus GLBB yang ketiga yaitu p t kuadrat = 0 kuadrat ditambah dikurang 2 * a * s pertama-tama kita akan mencari kecepatan akhir pesawat sebelum pesawat kehabisan bahan bakar dengan rumus pertama GLBB VT = v0 ditambah atau dikurang A K Lite kita subtitusi nilai sehingga VT = v0 nya adalah 0 + 20 meter per sekon kuadrat dikali tag-nya adalah 2 sekon maka kita dapatkan vc-nya adalah 40 meter per sekon selanjutnya dengan menggunakan atau mensubtitusi nilai kecepatan roket sebelum kehabisan bahan bakar kita dapat mencari ketinggian yang ditempuh roket selama roket belum kehabisan bahan bakar dengan menggunakan rumus ke 2GYaitu x = p 0 x ditambah atau dikurang 1 per 2 * a * t kuadrat kita subtitusi nilai di mana es adalah H atau ketinggian di sini kita katakan H atau ketinggian roket sebelum kehabisan bahan bakar sama dengan 0 meter per sekon kuadrat dikali P adalah 0 + 1 per 2 dikali 20 kuadrat dikali 2 sekon kuadrat kita lakukan perhitungan maka kita dapatkan satunya adalah 40 m, kemudian selanjutnya kita dapat mencari ketinggian roket. Setelah roket mengalami kehabisan bahan bakar yaitu dengan menggunakan rumus ketiga GLBB PT kuadrat = v0 kuadrat ditambah atau dikurang 2 * a * s itu sini lagi di mana VT atau kecepatan akhir setelah roket kehabisan bahan bakar adalah 0 meter per sekon kuadrat sama dengan kecepatan mula-mula roket setelah roket kehabisan bahan bakar yaitu 40Per sekon kuadrat dikurang 2 x 10 meter per sekon kuadrat dikali H2O dimana tanda negatif artinya rakyat tersebut mengalami perlambatan akibat adanya percepatan gravitasi yang arahnya ke bawah kemudian H2 ini merupakan ketinggian roket setelah roket mengalami kehabisan bahan bakar kita lakukan perhitungan maka 0 = 1600 dikurang 22 kita dapatkan 20 A2 = 1600 sehingga H2 nya = 1600 dibagi 20 yaitu 80 m. Selanjutnya kita akan mencari ketinggian total yang dicapai roket dengan rumus H atau ketinggian adalah Jumlah dari ketinggian roket sebelum kehabisan bahan bakar ditambah dengan ketinggian telah kehabisan bahan bakar atau ha 1 ditambah 2 kita subtitusi nilai maka H = 40 m ditambah 80 m, maka h = 102M. Jadi ketinggian yang dicapai roket adalah 120 meter pilihan yang tepat adalah C baik sampai bertemu di soal berikutnya