Halo Google di bawah ini terdapat dua buah pengungkit A dan B yang ditanyakan Pengungkit manakah yang membutuhkan lebih sedikit energi jika digunakan untuk menjawab soal ini langkah pertama kita Tentukan titik kuasa dan titik beban pada pengungkit a dan b b jadi kita tinjau pada pengungkit atau lebih dahulu lengan kuasa pada pengungkit a kita tulis sebagai LK yakni 20 cm dan lengan beban pada pengungkit a kita tulis sebagai Alba 120 cm di mana kita tahu lengan kuasa merupakan Jarak antara titik kuasa dengan titik tumpuan dan lengan beban merupakan Jarak antara titik beban dan titik tumpuan kemudian kita tahu keuntungan mekanis dirumuskan dengan LK lengan kuasa dibagi LB atau lengan beban kita tulis sebagai KM yakni = l k dibagi LB di mana lk-nya yakni 20 dibagi AB a nya 120 maka KM dengan 0,167 selanjutnya kita lihat pada pengungkit B dimana lengan kuasa pada pengungkit B kita tulis sebagai lkb, yakni 80 cm kemudian lengan beban untuk bangkit yang kita tulis sebagai LBB yaitu 60 cm jadi keuntungan mekanis untuk pengungkit B kita tulis sebagai KMB lkb LBB dimana lkb nya yakni 80 dibagi fpb-nya 60 maka a n b = 1,3 yang kita tahu bahwa pengungkit yang membutuhkan lebih sedikit energi jika digunakan Yakni dengan keuntungan mekanis yang lebih besar jadi dapat kita lihat pada perhitungan di soal ini bahwa KMB lebih besar daripada KM Apakah jawaban dari soal ini pengungkit yang lebih membutuhkan sedikit energi jika digunakan adalah pengungkit B yakni karena keuntungan mekanisnya yang lebih besar bagian penjelasan soal kali ini apa jumpa di soal berikutnya