pada saat ini kita diminta untuk memilih larutan yang mempunyai titik didih yang lebih tinggi untuk yang a larutan urea 0,1 molal atau larutan urea 0,1 molar untuk larutan urea 0,1 molal Delta TB sama dengan molalitas dikali KB dikalikan dengan I2 molalitasnya 0,1 KB nya 0,52 dan Y dari urea yaitu zat nonelektrolit ialah 1 jadi Delta TB nya = 0,052 derajat Celcius Delta TB adalah tabel larutan dikurangi TB pelarut = 0,052 derajat CelciusTB pelarutnya adalah 100 derajat Celsius sehingga kita dapatkan TB larutan nya adalah 100,052 derajat Celcius Kemudian untuk larutan 0,1 molar berarti terdapat 0,1 mol dalam 1 liter larutan massa urea adalah 0 x m r 0 koma 1 dikali Mr dari urea adalah 60 sehingga kita dapatkan massa urea adalah 6 gram kemudian kita akan cari masa larutan adalah road dikalikan dengan roknya kita anggap = ro air yaitu 1 jadi 1 dikali 1 = 1 kg = 1000 gram jadi masa pelarutnya adalah 1000 dikurangi 6 gram yaitu 994 gram atau sama dengan 0,994 kg.Delta TB sama dengan molalitas dikali KB dikalikan dengan molalitas adalah mol per kg pelarut KB nya 0,52 ih dari urea adalah 1 karena merupakan zat nonelektrolit kemudian Delta TB adalah TB larutan dikurangi dengan TB pelarut 0,1 kg pelarut nya adalah 0,994 TB pelarut adalah 100 derajat Celcius sehingga TB larutan nya adalah 100,052 derajat Celsius sehingga titik didih larutan 0,1 molal sama dengan titik didih larutan urea 0,1 molar Kemudian untuk larutan urea 0,1 molal dengan larutan glukosa 0,1 molal untuk larutan urea 0,1 molal tadi kita dapatkan TB larutan nya adalah 100,052 derajat Celcius untuk larutan glukosa 0,1 molal Delta TB sama dengan molalitas dikali KB dikalikan dengan molalitas nya adalah 0,1 KB nya 02 adalah 1 karena glukosa merupakan zat nonelektrolit sehingga Delta TB nya adalah 100,052 derajat Celcius 0,52 sampai 152 derajat Celcius sama dengan titik didih larutan glukosa 0,1 molal Kemudian untuk larutan urea 0,1 molal dan Larutan natrium klorida 0,1 molal untuk larutan urea 0,1 molal TB larut tadi kita dapatkan 100,052 derajat Celcius Kemudian untuk larutan NaCl 0,1 molal ini NaCl bisa terion menjadi plus ditambah CL minus sehingga di sini ada dua ion yang terbentuk kita akan cari isinya I adalah 1 plus minus 1 dikali Alfa adalah terbentuk adalah 1 karena NaCl merupakan larutan elektrolit kuat yang terdisosiasi sempurna sehingga hanya kita dapatkan = 2 kemudian Delta TB sama dengan molalitas dikali KB dikalikan dengan molalitas nya adalah 0,1 KB 0,52 dan isinya adalah 2 sehingga kita dapatkan Delta TB nya 0,104 derajat Celcius larutan dikurangi PB pelarut berarti = 0,1 terlarut nya adalah 100 sehingga terbentuk larutan adalah 100 koma 104 derajat Celcius titik didih larutan lebih tinggi daripada larutan urea 0,1 molal Kemudian untuk yang larutan NaCl 0,1 molal tadi kita TB larutan nya 100 koma 104 derajat Celcius Kemudian untuk larutan na2s o4 0,1 molal ini kita tuliskan dulu na 2 so4 akan terion menjadi 2 n a plus ditambah so4 2 minus lalu kita cari duitnya jadi m nya adalah 3 ya ada 3 ion yang terbentuk dan Alfa nya adalah 1 karena na2s o4 terionisasi sempurna karena merupakan elektrolit kuat sehingga kita dapatkan n = 3 ke b = molalitas kali KB dikalikan dengan molalitas nya adalah 0,1 KB 0,52 dan isinya adalah 3 sehingga Delta t adalah 0,156 derajat Celcius Delta TB adalah tabel larutan dikurangi pada pelarut 100 derajat Celcius sehingga tabel larutan nya adalah koma 156 derajat Celsius titik didih larutan na2s o4 0,1 molal lebih tinggi daripada larutan NaCl 0,1 molal sampai jumpa di soal berikutnya