• Kimia
  • Kimia Fisik dan Analisis Kelas 10 SMA
  • Reaksi Reduksi dan Oksidasi serta Tata Nama Senyawa
  • Konsep Reaksi Reduksi dan Oksidasi

Video solusi : Reaksi berikut yang bukan merupakan reaksi redoks adalah a. Zn_((s))+2 AgNO_(3(aq)) -> Zn(NO_(3))_(2)(aq)+2 Ag_((s)) b. Fe_(2) O_(3(~s))+3 C_((s)) -> 3 CO_((g))+2 Fe_((s)) c. 2 CrO_(4)/( )^(2-)/( )_((aq))+2 H^(+)/( )_((aq)) -> Cr_(2) O_(7)/( )^(2-)/( )_((aq))+H_(2) O_((l)) d. PbO_(2(~s))+SO_(2(~g)) -> PbSO_(4(~s)) e. 2 Br_((aq))^(-)+Cl_(2(~g)) -> Br_(2(1))+2 Cl_((aq))^(-)

Teks video

halo keren di sini ada soal reaksi berikut yang bukan reaksi redoks adalah yang mana untuk mengerjakan soal ini tentu yang pertama kita perlu ingat dulu ya mengenai beberapa perkembangan reaksi redoks itu sendiri yang pertama ditinjau dari oksigen reaksi oksidasi terdapat peningkatan oksigen dan reduksi terdapat pelepasan oksigen kemudian tinjauan kedua adalah elektron oksidasi berarti terjadi pelepasan elektron reduksi terjadi pengikatan elektron yang ketiga dari bilangan oksidasi reaksi oksidasi yang ditandai dengan kenaikan bilangan oksidasi dan reduksi ditandai dengan penurunan bilangan oksidasi ada beberapa istilah dalam reaksi redoks yang perlu kita ingat diantaranya yang pertama reaksi autoredoks atau disproporsionasi adalah reaksi ketika reduktor sama dengan oksidator kemudian reaksi anti Alto redoks atau konproporsionasi ini terjadi ketika hasil oksidasi sama dengan hasil reduksinya reduktor Adalah zat yang mereduksi zat lain dengan dirinya sendiri mengalami oksidasi oksidator adalah zat yang mengoksidasi zat lain dengan dirinya sendiri mengalami reduksi dari yang telah kita jabarkan kita menggunakan teori bilangan oksidasi ada beberapa aturan yang bisa memudahkan kita dalam menentukan bilangan oksidasi suatu unsur yang pertama adalah 0. Misalnya N2 H2 O2 dan sebagainya yang kedua jumlah biloks atom dengan ion itu sama dengan muatannya yang jumlah biloks unsur yang membentuk senyawa itu adalah 0 kemudian biloks unsur dalam senyawa nya untuk golongan 1A adalah + 12 adalah + 2 dan 3 umumnya adalah petinggi lalu biloks dari unsur F itu adalah min 1 di sebuah senyawa kemudian biloks unsur h x berikatan dengan senyawa logam misalnya enak itu adalah min 1 x berikatan dengan senyawa non logam ibadah + 1 untuk biloks dari oksigen umumnya itu min 2 kecuali jika pada senyawa peroksida misalnya H2O 2 biloks O itu Min 11 superoksida Misalnya caoh2 bilang Soalnya adalah Min setengah atau dalam Florida Han misalnya of2 biloks adalah PS2 sekarang kita kembali ke soal Oke sekarang kita Contohkan misalnya pada pbo2 ini unsur-unsur yang membentuk senyawa maka jumlah biloks nol berarti kalau kita bilang PB + 2 kali bilang Oh sama dengan nol bila kau disini adalah min 2 maka kita akan mendapatkan gelap PBB yaitu + 4 sekarang kita terapkan pada reaksinya yang unsur bebas berarti 0 AG no3 kalau kita Uraikan AG + + no3 Min aki + berarti muatannya di sini yang bilang maka hajinya + 1 kemudian Oh di sini adalah Min tua indeksnya tinggal ini unsur yang membentuk senyawa maka jumlah pelakunya 0 maka n adalah + 5 H no3 2 kali kalau kita jabarkan ada ZN 2 + dan 2 no3 min maka biloks MN adalah + 2 kemudian adalah min 2 Indonesia ada 3 x 2 yaitu 6 maka 2 * n adalah 10 bilangan n yang berarti + 5 a gaya bebas pada titik nol maka zat mengalami kenaikan bilangan oksidasi dari 0 K + 2 sehingga mengalami oksidasi dan AG Mengalami penurunan bilangan oksidasi dari + 10 maka mengalami reduksi sehingga jelas poin a merupakan kemudian yang punya HP 2 O3 jumlah 80 dan 3 maka 2 x biloks Fe adalah a + 6 b fb-nya berarti unsur bebas dari 0,2 maka c + 2 unsur bebas berarti 0 maka f e Mengalami penurunan bilangan oksidasi dari + 30 maka mengalami reduksi dan C mengalami kenaikan bilangan oksidasi dari 0 K + 2 maka mengalami oksidasi jadi tentu yang ini merupakan redoks kemudian yang cro4 2 min ini adalah ion maka jumlah biloks sama dengan muatan di sini Min 24 maka c r adalah + 6 H + = 2 Tan cr2 o7 2min jumlah bilang sama dengan muatan min 2 Indonesia ada 7 maka 2 * B log c r adalah + 12 biloks CL berarti + 6 kemudian H2O H + 1 dan nomor 2 tidak ada perubahan biloks disini maka poin C ini bukan reaksi redoks lalu yang di bo2 pebe tadi pada nomor 2 kemudian so2 Oh di sini mendua Indonesia ada 2 maka x adalah + 4 kemudian pbso4 ini kalau kita Uraikan ada PB 2 + dan S2 Min maka biloks PB = muatan dan jumlah biloks so4 = min 2 berarti PB + 2 Kalau kita tinjau pada pbso4 jumlah banyaknya nol di sini mendung enaknya ada 4 maka x adalah + 6 sehingga PB akan mengalami penurunan bilangan oksidasi dari + 4 x + 2 maka mengalami reduksi dan S mengalami kenaikan bilangan oksidasi dari + 4 k + 6, maka mengalami oksidasi jadi yang di ini merupakan daya dorong yang Minion sama dengan muatan C longsor bebas maka tidaknya no begitupun untuk BR 2 CL Min ion maka sama dengan muatan sehingga BR mengalami kenaikan bilangan oksidasi dari Min 10 makan mengalami oksidasi dan CL Mengalami penurunan bilangan oksidasi dari 03 min 1 maka mengalami reduksi berarti poin ini merupakan redoks dari sini dapat kita simpulkan reaksi yang bukan merupakan reaksi redoks adalah yang c. Terima kasih sampai jumpa di Pertanyaan selanjutnya

Sukses nggak pernah instan. Latihan topik lain, yuk!