Haiko friend pada saat ini silinder pejal menggelinding diatas bidang datar karena dipengaruhi gaya mendatar jadi yang diketahui yaitu ada f bernilai 10 Newton kemudian di sini ada m yaitu massa silinder 8 kg dan di sini ada R merupakan jari-jari dari silinder 10 cm kita ubah ke dalam m menjadi 0,1 m yang ditanya dalam soal pada poin a yang ditanyakan percepatan yang dialami silinder kita. Tuliskan sebagai a a dan pada poin B yaitu kinetik silinder setelah gaya bekerja 6 sekon, maka energi kinetiknya setelah tag-nya adalah 6 sekon Nah misalkan di sini ada silinder pejal yang menggelinding diatas bidang datar karena dipengaruhiOleh gaya mendatar yang tepat pada pusat silinder di sini adalah F nilai 10 Newton untuk menjawab pada soal yaitu percepatan yang dialami silinder kita akan menggunakan hukum 2 Newton untuk gerak rotasi di sini A maka persamaan dari hukum 2 Newton untuk gerak rotasi adalah delta H = x dengan alfa sendiri nilainya adalah r x dengan f = a dikali dengan alfa. Nah di sini R adalah jari-jari dari Bendanya kemudian di sini ada merupakan momen inersia dan disini ada Alfa merupakan percepatan sudut nah, kemudian nilai momen inersia untuk silinder pejalSetengah Mr kuadrat maka disini kita masukkan r i f = setengah dikali m dikali dengan r kuadrat 2 dikalikan dengan alfanya dengan ruas kanan sehingga F = setengah dikali dikali Alfa Nah di sini f nya adalah 10 maka 10 = di sini setengah dikali m nya adalah 8. Jika a adalah 0,1 dikalikan dengan alfa 8 bisa kita coret dengan 2 hasilnya adalah 4 maka nilai dari Alfa = 10 dibagi dengan 4 dikalikan dengan 0,1 maka didapatkan adalah 25 dengan satuannyaSecond kuadrat di sini Kita sudah dapatkan nilai percepatan sudutnya maka dari nilai Alfa ini kita bisa mendapatkan nilai dari percepatannya a. = Alfa dikalikan dengan R maka Anya = Alfa nya adalah 25 kali dengan banyak adalah 0,1 didapatkan nilai a nya adalah 2,5 dengan satuannya meter per sekon kuadrat jadi pada poin a kita dapatkan nilai percepatan nya adalah 2,5 meter per sekon kuadratKemudian untuk menghitung nilai kinetik silinder setelah gaya bekerja 6 sekon kita akan menggunakan rumus dari energi kinetik yang dialami oleh silinder pejal yaitu di sini Eka sama dengan Eka pada sifatnya translasi ditambah dengan energi kinetik pada rotasinya. Nah disini kita akan menjawab ada Eka translasi terlebih dahulu X = setengah MV kuadrat di sini v adalah kecepatan translasi nya bisa kita dapatkan dari nilai a-nya maka disini kita dapatkan nilai ph-nya = a dikali t maka Sisanya adalah 15 meter per sekon kemudian kita masukkan ke dalam rumus ini E K T = setengah dikali m nya adalah 8 dikali v nya disini adalah 15dikuadratkan disini 8 dibagi 2 adalah 4 maka kita dapatkan 15 kuadrat adalah 225 dikalikan 4 maka kita Tuliskan 4 dikali 225 = nilainya adalah 900 dengan satuan untuk energi kinetik adalah Joule untuk energi kinetik rotasinya sama dengan setengah dikali dengan ini dikali dengan Omega kuadrat di sini kita dapatkan nilai kecepatan sudutnya dari percepatan sudut yaitu tadi nilainya adalahalvania = 25 rad per sekon kuadrat maka di sini kita dapatkan Omega = 150 rad per sekon sehingga bisa kita masukkan di sini = setengah dikali ini adalah momen inersia pada silinder pejal adalah setengah Mr kuadrat kemudian X dengan Omega kuadratnya maka disini nilainya e k r = setengah Kali Tengah adalah nilainya1/4 kemudian m nya adalah 8 dikali dengan kuadratnya adalah 0,1 kuadrat dikali dengan Omega nya 150 kemudian di kuadrat maka disini = 8 bisa kita coret dengan 4 hasilnya adalah 2 dikali 0,1 dikuadratkan adalah 0,01 dikalikan dengan 150 kuadrat adalah rp22.500, maka selisih nilai x yang sama dengan x = 450 Joule maka disini energi kinetik totalnya adalah ekt ditambah e k r = 900 + 450 = 1350 Joule sekian sampai jumpa di soal berikutnya