Halo Google kita akan menentukan kedudukan titik terhadap bidang dan kedudukan garis terhadap garis berdasarkan balok abcd sebelumnya kita pengingat mengenai definisi dari garis adalah himpunan titik-titik yang hanya memiliki ukuran panjang dan berdimensi 1 sedangkan bidang adalah himpunan titik-titik yang memiliki ukuran panjang serta luas sehingga dikatakan berdimensi dua sekarang kita perlu ingat kedudukan titik terhadap bidang yang ada dua kemungkinan kemungkinan yang pertama titiknya terletak pada bidang dan dapat kita Artikan juga bahwa bidangnya melalui titik tersebut kemungkinan yang kedua titiknya terletak diluar bidang yang bisa kita Artikan bahwa bidangnya sama sekali tidak melalui titik tersebut. kita mulai lihat dari yang ada di sini mengenai kedudukan titik p terhadap bidang abfe yang mana titik p ini adalah titik yang ada di tengah rusuk BF jadi kita misalkan saja titik p nya ada di sini inilah bidang abfe nya kayak mana kalau kita perhatikan bidang abfe ini memiliki garis F pada bidangnya dan hanya ada pada sel maka bisa kita simpulkan bahwa titik p ini terletak pada bidang abfe sebab bidang abfe melalui titik P B kita akan melihat kedudukan titik Q terhadap bidang dengan titik Q nya ini merupakan titik tengah dari rusuk GH berarti ini adalah rusuk GH nya dan kita misalkan ini di tengah-tengah rusuk GH nya baru ini adalah bidang Adhe Hai gimana kalau kita perhatikan di sini bidang Adhe hanya tidak melalui titik Q sehingga bisa kita simpulkan titik sudutnya kita lihat mengenai kedudukan suatu garis terhadap garis lainnya kedudukan garis terhadap garis terdapat empat kemungkinan yang pertama untuk kedua garis yang saling berhimpit berarti memiliki lebih dari satu titik potong dari kedua garis terletak pada bidang yang sama kedua garis nya akan saling berpotongan ketika memiliki satu titik potong dan terletak pada satu bidang yang sama kemudian kedua garis yang sejajar jika tidak ada satupun titik potong yang sama dan kemungkinan yang keempat garisnya ini Bersilangan ketika tidak ada titik potong dan juga tidak terletak satu bidang kita lihat dari yang c. Disini garis ad terhadap garis untuk garis AD dan garis PQ kita ketahui di sini tidak memiliki satupun titik potong yang mana kita pengingat titik adalah titik yang ada pada kedua garis nya secara bersama-sama untuk garis AD dan garis PQ disini kita bisa membentuk Garis dari a ke b. Kemudian dari segi berarti kedua garis yang ini dapat kita peroleh pada bidang yang sama karena tidak ada titik potong dan terletak pada satu bidang yang sama berarti memenuhi kondisi dua garis yang sejajar maka ad sejajar PQ untuk yang di mengenai garis DH dan garis BC garis BC dan tidak akan pernah memiliki titik potong walaupun diperpanjang dan kita tidak bisa menemukan bidang yang memuat BH sekaligus memuat BC berarti DH dan BC tidak terletak satu bidang dan tidak ada titik berarti memenuhi kondisi bersilangan terakhir untuk yang ini mengenai garis PQ terhadap garis F kita punya ini adalah garis PQ nya dan ini adalah garis f nya dan kita lihat disini P terletak pada garis PQ ke yang juga terletak pada garis EF berarti ini merupakan titik potong dari kedua garis Nya sehingga terdapat satu titik potong dan baik p q serta FF bisa kita lihat pada yaitu bidang efgh Nah karena terletak satu bidang dan memiliki satu titik potong berarti memenuhi kondisi dua garis yang saling berpotongan. Jadi garis PQ ini berpotongan dengan garis EF demikian untuk soal ini dan sampai jumpa di soal berikut